Lebaknews.com, Tangerang l Makin tingginya tingkat penyebaran virus corona (covid-19) akhir-akhir ini, membuat sejumlah warga Perumahan Griya Ciledug Tangerang menginisiasi melakukan pembentukan tim pencegahan virus corona diwilayah setempat.
Pengurus RW perumahan Griya Ciledug Kota Tangerang, sejak tanggal 23 Maret 2020 resmi di bentuk Tim dengan nama Tim Covid 19 Gricil.
Tim kecil ini, siap bekerja siang malam demi keselamatan warga perumahan Griya Ciledug, RW 16 Kelurahan Paninggilan Utara, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.
*** Baca Juga : Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Meninggal Dunia
Zulkarnain selaku ketua mengatakan bahwa Tim ini dibentuk karena kepeduliannya terhadap warga.
“Kami dan bersama warga yang dibentuk ketua RW, dengan sukarela melakukan ini, meski harus bekerja ekstra, namun juga tetap memperhatikan kesehatan tim, dan kami terus pantau,”katanya disela-sela uji coba kepada media, Rabu (25/03/2020).
Menurut Ketua RW 16 Gantang Purnomo, dibentuknya tim covid 19 ini juga atas kesepakatan bersama warga dalam mencegah virus corona.
“Alhamdulillah walau dengan waktu yang singkat, tim terbentuk dan hari Rabu ini sudah bisa berfungsi, saya bentuk satuan tugas sesuai dengan bidang masing masing, sehingga bisa berjalan efektif dan gerak cepat,”ujarnya.
*** Baca Selengkapnya : Cegah Penyebaran Corona Pasar Rangkasbitung Di Semprot Disinsfektan
Selain itu, kata dia, tim covid 19 griya ciledug juga dibentuk juru bicara, artinya, setiap informasi mengenai corona, dan pertanyaan para warga, hanya boleh dijawab oleh juru bicara, Andi Lapa.
“Jadi, Mulai hari ini Rabu (25/03), seluruh area perumahan di semprot cairan desinfektan, petugasnya adalah para remaja. Jadwalnya setiap 2 hari sekali diadakan penyemprotan. Bahkan, di gerbang pintu masuk sudah dipasang alat automatic spray, sehingga setiap kendaraan roda empat, roda dua sampai dengan orang yang melewati gerbang, maka sensor secara otomastis menyemprotkan cairan desinfektan secara menyeluruh,”ungkap Gantang.
Sementara itu, Sri Sukartono Natadiharja yang ditunjuk sebagai bendahara, mampu mengumpulkan dana swadaya masyarakat untuk pembelian alat dan operasional Tim Satgas covid 19.
*** Baca Berita Selanjutnya : Pemkab Lebak Luncurkan Aplikasi Lebak Siaga Covid 19
“Semua warga antusias untuk menyumbang dan mengumpulkan dana, dalam kurun waktu 2 hari alhamdulillah mencapai 30 juta lebih,”kata Tonno.
Griya Ciledug sebagai kampung siaga di Kelurahan Paninggilan Utara, merupakan yang pertama kali menerapkan sistem penyemprotan di pintu gerbang, sehingga tidak heran, saat uji coba pertama kali, banyak para pengurus RW di kelurahan Paninggilan Utara terinspirasi dan mengikuti jejak tim covid-19 griya ciledug. (Adit)